Powered By Blogger

Friday, October 01, 2010

PERAN PONDOK PESANTREN DALAM MEMBANGUN BANGSA

salam pembaca,
puji syukur kita haturka kepada tuhan yang maha esa, sholawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan kepada baginda nabi agung muhammad s.a.w, seorang revolusioner (pembaharu) yang mampu merubah tatanan jahiliyyah menuju sebuah tatanan masyarakat yang mengenal adanya hak-hak dan nilai-nilai toleransi dan pluralisme.
pondok pesantren dalah lembaga pendidikan agama yang telah berdiri sangat lama sekali di negara kesatuan indonesia. pondok pesantren sudah mulai berdiri setelah munculnya para saudagar islam yang berdagang di indonesia pada abad ke - 13. hal ini tercermin dengan bukti sejarah yang mungkin tidak banyak orang yang mengakajinya.
perjalanan pondok pesantren ini berjalan secara sederhana. hal ini dikarenakan oleh faktor pendiri pondok pesantren yang mempunyai sebuah niatan baik dalam rangka membentuk moral anak bangsa bukan pada menempatkan pondok pesantren sebagai lembaga untuk dikomersilkan. berbeda pada lembaga pendidikan formal, yang bisa kita lihat sekarang ini. lembaga pendidikan dijadikan ladang untuk bagaiman oleh pengelolanya dijadikan jalan untuk mencari uang. dengan demikian maka akan berimbas pada sebuah hasil yang aakan dicapai. tidak mustahil, anak bangsa tidak mampu menyerap nilai-nilai moral yang baik, anak bangsa yang mampu mengedepankan bangsa ini dan masyarakat secara luas tetapi lebih mengedepankan kepada kepentingan pribadinya.
dlam pondok pesantren, mengajarkan keseimbangan antara tiga elemen penting dalam diri manusia. pertama, intelektual question. dalam pondok pesantren kecerdasan aanak didik diuji dengn berbagai kajian dengan refrensi yang baik dan benar. hal ini bukan dalam masalah agama tok melainkan mencangkup pada masalah dunia.
bersambung.................................?????????????????

HILANGNYA KEMANDIRIAN BANGSA

salam pembaca,
bangsa indonesia adalah bangsa yang hebat. hal ini terbukti dengan adanya kader-kader bangsa yang bisa dianggap militan untuk perjuangan bangsa ini. seperti sosok seorang sukarno. dia adalah sosok pendekar bangsa yang mampu membewa perubahan bangsa ini kearah yang lebih baik. sosok abdurahman wahid yang kerap dipanggil dengan sebutan gusdur. beliau juga mampu memberkan warna bangsa ini dengan penuh nilai-nilai pluralisme di negara yang multikultural ini.sosok keder bangsa ini dengan niatan yang baik memperjuangkan bangsa menuju bangsa yang mandiri yang nantinya akan terbentuk masyarakat madani dengan semboyan baldatun thoyibatun worobbun ghofur.
tetapi yang sangat disayangkan, yakni kenyataan sekarang ini dimana para tokoh kader bangsa ini hanya bisa berharap pada generasi bangsa untuk melanjutkan perjuangan mereka, kini tidak ada satupun yang mampu memegang amanat ini. hal ini terbukti dengan apa yang terjadi di bangsa indonesia, bangsa yang dapat dikatakan bangsa yang serba ada.
ternyata bangsa ini tidak mampu menentukan arah untuk kemana kita akan melangkah. mungkinkah ini semua dikarenakan lamanya penjajahan di negeri ini sehingga masih terniang dalam pemikiran mereka sebuah ketakutan untuk melangkah kedepan dengan lebih baik, mungkinkah ini karena para pemimpin kita yang pada dasarnya mempunyai peran yang strategis dalam menentukan sebuah formulasi baru, tetapi masih belum selesai pada persoalan privasinya. mungkinkah minimnya pendidikan anak bangsa yang disebabkan mahalnya biaya pendidikan, atau ada apa dengan semua yang terjadi di bangsa indonesia ini.
setelah diproklamirkan bangsa indonesia pada tanggal 17 agustus 1954, seharusnya bangsa ini mampu berdiri sendiri dengan segala potensi sumber daya alam yang terkandung didalamnya. dalam hal ini bukan berarti kita mengesampingkan adanya kerja sama dengan bangsa bangsa lain. banyaknya sumber daya alam yang tidak mampu kita kelola justru dikelola oleh pihak asing sehingga hasilnya tidak secara optimal mampu untuk membangun bangsa ini. 
bersambung.....................